Lama kumengamati
luka yang menganga tak sempat terobati
ak bagai kapas tipis
jatuh dan menangis
nyawaku melayang
ketika kau menebang
mati ak dalam pangkuanmu
mati ak karenamu
kau memang jahat
kau seorang manusia bangsat
Ak, ak adalah sebatang pohon
hanya bisa menangis dan memohon
(Jumat, 28 Oktober 2005)